Mbok brintik, saat aku menceritakan ke anak anakku tentang mbok brintik ini, pasti aku ikut tertawa terpingkal pingkal juga.
Ceritanya sich kisah nyatanya kakakku ( Pakde Didik 54 tahun), ceritanya begini ;
Saat pakde Didik masih kecil ( SD ) punya tetangga seorang penjual gudeg di depan rumahnya yang mempunyai rambut keriting ( Brintik), nama aslinya sich mbok Harjo atau siapa ( lupa)tapi sering diolok olok dengan panggilan mbok Brintik, padahal dia paling benci dan marah kalau di panggil mbok brintik, dan pakde didik suka menggodanya dengan memanggil mbok Brintik sampai mbok Brintik marah marah...
Pada suatu hari, pakde Didik di suruh membeli gudegnya mbok Brintik untuk sarapan, karena tidak bisa mengelak, mau nggak mau dia harus berangkat untuk membeli gudeg, sebenarnya dia takut kalau dimarahin, karena setiap hari dia selalu mengejeknya.
Dengan setengah takut takut, dia membeli gudeg mbok Brintik di depan rumahnya, karena yang membeli pakde Didik yang suka membuatnya marah, mbok Brintik menanyainya dengan nada galak :
Mbok Brintik : Tuku apa? ( dengan galak setengah mendelik...)
Pakde Didik : Tum....bas,,,,, tum..bas,,, (dengan tersendat sendat ketakutan...)
Mbok Brintik : Tumbas apa? ( menegaskan sambil setengah membentak galak)
saking takutnya di bentak.... Pakde Didik malah menjawab
Pakde Didik : Tum....bas,,, tum..bas BRINTIKE... ( sambil lari terbirit-birit ).......
Senin, 05 Desember 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar